Artikel ini berisi tentang 5 bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, seperti yang sering dituduhkan oleh sebagian orang.

Bagi orang Kristen, Tuhan Yesus adalah tokoh sentral dan pusat penyembahan.

Dan Tuhan Yesus adalah pendiri agama Kristen atau gereja.

Sementara Paulus hanyalah salah satu rasul Tuhan Yesus, yang dipanggilNya untuk memberitakan Injil.

Baca juga: 5 Bukti Bahwa Paulus Bukan Pendiri Agama Kristen

Hal ini sesuai dengan apa yang dicatat di Alkitab.

Namun yang agak aneh adalah bahwa bagi banyak orang di luar Kristen, pendiri agama Kristen adalah Paulus, bukan Yesus.

Jadi bagi mereka, Pauluslah yang mendirikan agama Kristen, bukan Yesus, walau arti “Kristen” sendiri adalah pengikut Kristus atau pengikut Yesus Kristus.

Baca juga: 7 Kesalahpahaman Umum Terhadap Yesus

Hal ini menurut mereka karena Paulus mengajarkan hal yang berbeda dari apa yang diajarkan oleh Tuhan Yesus.

Misalnya, Paulus mengajarkan bahwa Yesus  adalah Tuhan sehingga diikuti oleh orang Kristen, sedangkan Yesus sendiri menurut pandangan ini tidak pernah mengakui diriNya Tuhan.

Tentu hal ini tidak benar.

Sebab Paulus jelas adalah murid sejati Tuhan Yesus, yang secara khusus dipanggil olehNya untuk memberitakan Injil.

Sehingga apa yang diajarkan Tuhan Yesus itulah yang diajarkan Paulus. Sumber pengajaran Paulus berasal dari Tuhan Yesus.

Jika Paulus berkata bahwa Yesus adalah Tuhan, maka itu karena Yesus sendiri juga mengakui bahwa Ia adalah Tuhan.

Baca juga: 7 Perkataan Yesus Yang Sering Dipakai Untuk Menolak KeilahianNya

Jika Paulus mengajarkan bahwa orang Kristen boleh memakan segala jenis makanan, maka itu karena Yesus juga mengajarkan demikian.

Jadi pendiri agama Kristen jelas adalah Tuhan Yesus sendiri, bukan Paulus.

Sehingga tuduhan bahwa Agama Kristen didirikan oleh Paulus, sebenarnya sangat lemah.

Tuduhan itu tidak sesuai dengan fakta, tanpa dasar dan bukti yang kuat.

Baca juga: 7 Kesalahpahaman Umum Terhadap Agama Kristen

Artikel ini akan membahas 5 bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, untuk menjawab tuduhan sebagian orang.

Diharapkan hal ini dapat memberi klarifikasi/penjelasan sehingga agama Kristen bisa dipahami dengan lebih baik oleh orang lain dari agama non-Kristen.

Berikut 5 bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, serta sedikit penjelasannya.

 

1. Istilah Kristen Sendiri Artinya Adalah Pengikut Kristus/Yesus, Bukan Pengikut Paulus

Bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, yang pertama adalah: karena istilah “Kristen” sendiri artinya adalah pengikut Kristus atau pengikut Yesus.

Para murid Tuhan Yesus untuk pertama kalinya disebut sebagai “Kristen” di  Antiokhia (Kisah Para Rasul 11:19-26).

Arti kata “Kristen” (Yunani: Christianos/bentuk jamaknya, Christianoi) adalah pengikut Kristus.

Dengan disebutnya para murid Tuhan Yesus tersebut sebagai “Kristen”, maka mereka telah dianggap sebagai agama tersendiri, yang berbeda dari Agama Yahudi.

Gereja Antiokhia adalah gereja kedua tertua di dunia setelah gereja Yerusalem.

Gereja Antiokhia juga merupakan gereja pertama di dunia di mana anggota jemaatnya mayoritas beretnis non-Yahudi atau bangsa-bangsa di luar Israel.

Gereja Antiokhia lahir dari hasil penginjilan orang-orang Kristen yang melarikan diri dari Yerusalem akibat munculnya penganiayaan besar pasca kematian Stefanus, martir pertama Kristen di Alkitab.

Tetapi gereja tersebut baru berkembang dan semakin dikenal tatkala Barnabas dan Paulus  menjadi pemimpin terkemuka di situ, setelah mereka mengajar di gereja tersebut selama 1 tahun (Kisah Para Rasul 11:25-26).

Tentu perlu direnungkan, mengapa para murid Tuhan Yesus di Antiokhia tersebut disebut sebagai “Kristen” (pengikut Kristus), bukan “Paulin” atau “Paulinian” (pengikut Paulus), jika benar pendiri agama Kristen adalah Paulus dan bukan Tuhan Yesus sendiri?

 

2. Tuhan Yesus Menyebut DiriNya Sendiri Sebagai Pendiri Agama Kristen 

Bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, yang kedua adalah: Tuhan Yesus sendiri menyebut diriNya sebagai pendiri Gereja/Agama Kristen.

Tuhan Yesus berbicara kepada murid-muridNya bahwa Ia kelak akan membangun gerejaNya di atas batu karang (Matius 16:18).

Hal ini untuk meneguhkan Petrus sebagai pemimpin gerejaNya kelak.

Gereja yang dimaksud di sini bukan sebuah gedung atau bangunan, melainkan manusia, yakni kumpulan orang-orang yang percaya kepada Yesus sebagai Tuhan.

Jadi yang dimaksud Tuhan Yesus dengan “gereja” di sini adalah para pengikutNya, dengan  kata lain agama Kristen itu sendiri.

Kapankah agama Kristen didirikan Tuhan Yesus?

Pada hari Pentakosta, ketika 3000 orang Yahudi dan non-Yahudi bertobat dan dibaptis (Kisah Para Rasul 2).

Sekalipun sebelum itu benih-benih gereja sudah ada, yakni para pengikut Yesus yang pertama.

Jadi, jika Tuhan Yesus sendiri mengaku sebagai pendiri agama Kristen, bagaimana mungkin pendiri agama Kristen adalah orang lain (Paulus)?

 

3. Agama Kristen Baru Ada  Setelah Tuhan Yesus Memanggil Murid-Murid PertamaNya 

Bukti bahwa pendiri Agama Kristen adalah Yesus, bukan Paulus, yang ketiga adalah:  Gereja/Agama Kristen baru ada setelah Tuhan Yesus memanggil murid-murid pertamaNya.

Sebelum itu belum ada agama Kristen.

Tentu pada masa Paulus bertobat dan menjadi Kristen sudah ada agama Kristen.

Tetapi bukan karena didirikan oleh Paulus.

Sebab Paulus sendiri baru bertobat dan menjadi Kristen puluhan tahun setelah Tuhan Yesus memanggil murid-murid pertamaNya, atau setelah gerejaNya didirikan pada hari Pentakosta, hari kelima puluh setelah kenaikanNya ke surga.

Jadi jelas agama Kristen sudah ada jauh sebelum Paulus bertobat, karena sudah didirikan Tuhan Yesus.

Jika demikian, mana mungkin Paulus mendirikan sebuah agama yang telah ada puluhan tahun sebelum ia menjadi pengikut dari agama tersebut?